REVITALISASI PERPUSTAKAAN; (Upaya Menjadikan Perpustakaan Sebagai Sumber Pembelajaran Di Iain Sultan Amai Gorontalo)

Authors

  • Ampauleng Zaenuddin IAIN Sultan Amai Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.30603/md.v1i1.725

Keywords:

Revitalisasi, Perpustakaan, Sumber Pembelajaran

Abstract

Munculnya berbagai tawaran ide merevitalisasi perpustakaan, tidak lain agar keberadaannya menjadi bagian penting terciptanya budaya baca mahasiswa. Sehingga kampus menjadi tempat strategis menambah pengetahuan ditengah fungsi membaca yang zaman now nihil di masyarakat. Adapun masalah yang dicoba dijawab dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana upaya yang dilakukan dalam merevitalisasi perpustakaan di IAIN Sultan Amai Gorontalo? (2) Bagaimana menjadikan perpustakaan sebagai sumber pembelajaran di IAIN Sultan Amai Gorontalo, (3) Apa yang menjadi hambatan dalam merevitalisasi perpustakaan di IAIN Sultan Amai Gorontalo? Adapun tujuan penelitian ini; untuk memahami upaya yang dilakukan dalam merevitalisasi perpustakaan di IAIN Sultan Amai Gorontalo; untuk menjadikan perpustakaan sebagai sumber pembelajaran di IAIN Sultan Amai Gorontalo, dan untuk menganalisis persoalan yang menjadi hambatan dalam merevitalisasi perpustakaan di IAIN Sultan Amai Gorontalo. Metodologi yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif (Qualitative Research) pendekatan deskriptif (Deskriptif Research. Penelitian ini menegaskan perlunya revitalisasi perpustakaan guna sesuai dengan perkembangan perpustakaan modern, juga menghilangkan pemahaman perpustakan di IAIN dengan koleksi buku yang minim, kedaluarsa dan ruangan yang tak representatif. Selain itu juga masalah sarana dan prasarana dan juga SDM pustakawan. Perpustakaan IAIN harusnya menyediakan berbagai informasi dan pengetahuan yang diperlukan dalam mengembangkan berbagai kompetensi yang diinginkan pada sema bidang studi.

Downloads

Published

2019-04-05

How to Cite

Zaenuddin, A. (2019). REVITALISASI PERPUSTAKAAN; (Upaya Menjadikan Perpustakaan Sebagai Sumber Pembelajaran Di Iain Sultan Amai Gorontalo). Madani: Jurnal Pengabdian Ilmiah, 1(1), 68–82. https://doi.org/10.30603/md.v1i1.725