KONSEP ANAK MENURUT M. QURAISH SHIHAB DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN

Penulis

  • Fathan Boulu

Kata Kunci:

anak, Quraish Shihab, pendidikan

Abstrak

Secara teoretis kata “anak” mempunyai dua pengertian, pertama: anak dalam pengertian biologis, yaitu kedudukan sebagai anak yang disebabkan oleh faktor kelahiran, nasab, atau keturunan, dan kedua: anak ideologis, yaitu kedudukan sebagai anak yang disebabkan oleh ikatan-ikatan nilai, seperti nilai kemanusiaan, kepatuhan, ikatan batiniah dan kesamaan pandangan. Menurut pandangan M. Quraish Shihab, term anak dalam al-Qur’ân yang merujuk pada kedua pengertian di atas tercakup dalam beberapa istilah, yaitu: aulâd, al-banûn, aż-żurriyyah, ťifl, śabiy, dan ģulâm. Istilah-istilah tersebut tidaklah berimplikasi pada perbedaan-perbedaan normatif yang mengarah pada perbedaan sikap dan cara pandang orangtua, guru dan masyarakat terhadap anak dalam kaitannya dengan pendidikan, melainkan sebatas pada implikasi konseptual. Shihab menegaskan bahwa setiap kata dalam al-Qur’ân yang mengandung arti anak, menggambarkan suatu keadaan yang khusus menurut konteksnya.

Diterbitkan

2019-03-06

Cara Mengutip

Boulu, F. (2019). KONSEP ANAK MENURUT M. QURAISH SHIHAB DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PENDIDIKAN. Jurnal Ilmiah AL-Jauhari: Jurnal Studi Islam Dan Interdisipliner, 1(1), 54–65. Diambil dari https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/aj/article/view/664