Urgensi Tasawuf dalam Membangkitkan Kesadaran Spiritual Bagi Masyarakat Modern

Isi Artikel Utama

Aminudin Aminudin

Abstrak

Artikel ini akan mengkaji tentang urgensi tasawuf dalam membangkitkan kesadaran spiritual masyarakat modern. Tasawuf bagi masyarakat modern sangat penting, karena masyarakat telah terperangkap dalam pola pikir rasional dan mencampakkan dimensi batin, hingga melahirkan gaya hidup yang materialis dan hedonis, dalam arti masyarakat hanya berpikir kehidupan duniawi semata tanpa menghiraukan kehidupan ukhrawi. Oleh sebab itu diperlukan kesadaran spiritual untuk mengatasi problema tersebut. Mengapa tasawuf lebih menekankan aspek spritualitas dalam berbagai aspeknya? Ini karena para ahli tasawuf, yang kita sebut sufi, memercayai keutamaan spirit ketimbang jasad, mempercayai dunia spiritual ketimbang dunia material. Tasawuf juga sering di identikkan dengan ihsan, yang merupakan sebuah tahapan tertinggi yang harus ditempuh oleh seorang muslim untuk menuju Tuhannya. Adapun yang menjadi karakteristik tasawuf ialah peningkatan kesadaran akan pentingnya moralitas/etika.


 

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Aminudin, A. (2020). Urgensi Tasawuf dalam Membangkitkan Kesadaran Spiritual Bagi Masyarakat Modern. Farabi, 17(2), 91–104. https://doi.org/10.30603/jf.v17i2.1792
Bagian
Articles

Referensi

Abdullah, Amin M. Studi Agama: Normativitas atau Historisitas Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004.

Abror, Robbi H. Tasawuf Sosial: Membeningkan Kehidupan dengan Kesadaran Spiritual Yogyakarta: Pustaka Baru, 2002.

Alfan, Muhammad. Filsafat Etika Islam Bandung: Pustaka Setia, 2011.

Asmaran, Pengantar Studi Tasawuf, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2012.

Ayoub, Mahmoud M. Islam Antara Keyakinan dan Praktik Ritual sebuah refleksi Cendekiawan Muslim untuk Kesadaran dan Kesatuan Umat Yogyakarta: AK Group, 2004.

Bagus, Lorens. Kamus Filsafat Jakarta: Gramedia, 1996.

Damami, Mohammad. Tasawuf Positif dalam Pemikiran Hamka Yogyakarta: Pustaka Baru, 2000.

Djatnika, Rachmat. Sistem Etika Islami; akhlak mulia Jakarta: Putaka Panjimas, 1996.

Kartanegara, Mulyadi. Menyelami Lubuk Tasawuf Jakarta:Erlangga, 2006.

Latif , Nazaruddin & Nasrullah (ed). Tasawuf Modernitas pencarian Makna Spiritual di Tengah Problematika Sosial Yogyakarta: Politeia Press, 2008.

Muhayya, Abdul. “Peran Tasawuf dalam Menanggulangi Krisis Spritual”, Tasawuf dan Kritis Yogyakarta: Pustaka Pelajar Bekerjasama dengan IAIN Walisongo Press, 2001.

Muthahhari, Murtadha. Filsafat Moral; Kritik atas Berbagai Pandangan Moral, terj. M. Babul Ulum dan Edi Hendri M Jakarta: al-Huda, 2004.

Nafis, Muhammad Wahyuni. (ed.), Rekonstruksi dan Renungan Religius Islam Jakarta: Penerbit Paramadina, 1996.

Nasr, Seyyed Hossein. Tiga Madhab Utama Filsafat Islam, Yogyakarta: IRCiSoD, 2006.

Nasution, Harun. Falsafat dan Mistisisme dalam Islam Jakarta: Bulan Bintang, 1999.

Rahman, Budhi Munawar-Rahman. Islam Pluralis, Wacana Kesetaraan Kaum Beriman Jakarta: Paramadina, tt.

Rosyidi, Dakwah Sufistik Kang Jalal, Jakarta: Paramadina, 2004.

Simuh, Tasawuf dan Perkembangannya dalam Islam, Yogyakarta: IRCiSoD, 2019.

Syukur, Amin M. Intelektualisme Tasawuf Studi Intelektualisme Tasawuf al-Ghazali (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2012.

______________. Menggugat Tasawuf Sufisme dan Tanggung jawab Sosial Abd 21 Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 1999.

Zubair, Achmad Charis. Kuliah Etika Jakarta: Rajawali Press, 1990.

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama