Revitalisasi Fungsi Teologi Islam dalam Konteks Multikultural Perspektif Fethullah Gulen

Isi Artikel Utama

Muhammad Said

Abstrak

Artikel ini menjelaskan tentang kebutuhan pada pembaharuan teoloi Islam dalam konteks masyarakat plural dan multikulturalisme. Salah seorang cendekiawan Muslim kontemporer, Fethullah Gulen, dapat dipertimbangkan satu diantara banyak teologian Muslim berpengaruh di era saat ini. Karyanya berfokus pada upaya pendefinisian ulang wacana keislaman di dunia kontemporer dengan melakukan dialog antaragama dan antarkebudayaan. Hari ini kita membutuhkan perubahan paradigma kita dari teologi klasik yang dogmatik, abstrak dan eksklusif, kepada teologi praktis yang berbasis pada kebutuhan hidup kontemporer, atau yang biasa disebut “teologi sosial”.Wacana teologi Gulen berbeda dengan yang lainnya karena dia mendukung demokrasi, humanisme, keterbukaan pada globalisasi, progresivitas dalam mengintegrasikan tradisi dengan modernitas, dan pemahaman pada kesalehan yan plural.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Said, M. (2016). Revitalisasi Fungsi Teologi Islam dalam Konteks Multikultural Perspektif Fethullah Gulen. Farabi, 13(1), 64–89. Diambil dari https://journal.iaingorontalo.ac.id/index.php/fa/article/view/802
Bagian
Articles