ISLAMIC EDUCATION AS A PILLAR OF REHABILITATION: A STUDY OF CHILD INMATE DEVELOPMENT AT LPKA CLASS II MAMUJU
DOI:
https://doi.org/10.30603/tjmpi.v13i3.6435Kata Kunci:
LPKA, child inmates, Islamic education, aqidah, worship, moralsAbstrak
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pendidikan Islam dalam proses pembinaan narapidana anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Mamuju. Anak-anak yang menjalani hukuman tetap memiliki hak atas pendidikan, termasuk pembinaan spiritual dan moral yang mampu membentuk karakter mereka ke arah yang lebih baik. Dalam konteks ini, pendidikan Islam berperan sebagai pendekatan strategis dalam membina aqidah, ibadah, dan akhlak anak binaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bentuk pembinaan aqidah, ibadah, dan akhlak di LPKA Kelas II Mamuju serta mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dan pendukung yang memengaruhi keberlangsungan pembinaan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan dilakukan melalui kegiatan seperti pembelajaran rukun iman, shalat berjamaah, dzikir, ceramah agama, BTQ, tahfidzul Qur’an, serta pembiasaan sikap sopan santun dan tanggung jawab. Hambatan utama yang dihadapi meliputi keterbatasan SDM, fasilitas, anggaran, dan kondisi psikologis anak. Namun, kolaborasi dengan lembaga eksternal dan motivasi anak menjadi faktor pendukung yang signifikan. Kesimpulannya, pembinaan di LPKA Mamuju memberikan kontribusi nyata dalam membentuk karakter narapidana anak melalui pendidikan Islam. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis dalam pengembangan model pembinaan yang lebih humanis dan terintegrasi di masa depan.