Etno-epistemologi Kearifan Lokal Melayu Jambi sebagai Respons terhadap Pandemi Covid-19

Penulis

  • M. Ied Al Munir UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Zaki Mubarak UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi
  • Nazar Husain Hadi Pranata Wibawa IAIN Sultan Amai Gorontalo

DOI:

https://doi.org/10.30603/au.v22i2.3338

Kata Kunci:

ethno-epistemology, local wisdom, Jambi Malay, covid-19 pandemic

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengelaborasi pentingnya kearifan lokal bagi masyarakat Melayu Jambi, baik dalam memahami maupun merespons pandemi covid-19. Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang menggunakan metode kualitatif di mana data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan FGD. Data yang terkumpul dipilah melalui kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Setelah itu, data dianalisis dengan teori epistemologi. Penelitian menemukan bahwa ada perbedaan yang mendasar antara epistemologi pemerintah dan epistemologi masyarakat Melayu Jambi yang berupa etno-epistemologi. Perbedaan ini memunculkan perbedaan dalam pemahaman dan pemberian respons oleh pemerintah dan masyarakat. Temuan ini sekaligus menjawab tujuan penelitian bahwa kearifan lokal penting bagi masyarakat Melayu Jambi dalam memahami dan merespons pandemi covid-19.

Diterbitkan

2022-12-14

Terbitan

Bagian

Articles