Provocative Preaching and the Ethics of the Qur'an: Critical Study of Surah An-Nahl 125

Penulis

  • St. Aisyah BM UIN Alauddin Makassar

DOI:

https://doi.org/10.30603/au.v25i1.6885

Kata Kunci:

Ethics of Digital Da'wah, Surah An-Nahl Verse 125, Criticism of the Provocative Da'wah Phenomenon

Abstrak

Penelitian ini mengkritisi fenomena dakwah provokatif di media sosial melalui perspektif etika Qur’ani dalam Surah An-Nahl ayat 125. Dengan metode kualitatif analisis konten dan hermeneutika tematik, Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Dakwah provokatif secara teologis menyimpang dari prinsip dakwah Qur’ani dan secara etis melanggar nilai-nilai akhlak Islam seperti al-ḥilm (kesantunan) dan ar-raḥmah (kasih sayang); (2) Tiga pilar dalam Surah An-Nahl ayat 125 menawarkan kerangka etika komunikasi yang komprehensif untuk dakwah digital, yang terintegrasi dengan literasi digital dan tanggung jawab moral; (3) Implementasi kerangka ini memiliki implikasi akademis bagi pengembangan kajian tafsir tematik dan ilmu komunikasi digital, serta implikasi praktis berupa pedoman operasional bagi para dai untuk menciptakan ekosistem dakwah digital yang menyejukkan, mempersatukan, dan bermartabat (rahmatan lil ‘alamin).

Diterbitkan

2025-06-01

Terbitan

Bagian

Articles