Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Pengrusakan Objek Wisata Ke’te’ Kesu’ Toraja Utara

Main Article Content

Yogistry Pakita Salamba
Marwati Riza
Zulkifli Aspan

Abstract

This study aims to analyze the enforcement of sanctions against perpetrators of the destruction of tourist objects in Ke'te' Kesu' North Toraja. This research uses empirical legal research methods with a statutory approach. The results of this study indicate that the enforcement of sanctions against the perpetrators of the destruction of tourist objects in Ke'te' Kesu' North Toraja is still less effective and the case has not been followed up, despite having a Regional Regulation of North Toraja Regency Number 7 of 2016. There are several obstacles faced in the application of sanctions in law enforcement against perpetrators of destruction of tourist objects due to, among others: (1) the civil service police unit can’t apply criminal sanctions because it does not have an agreement from the Police, Prosecutor's Office, and the Court; (2) the budget is slow or even non-existent so that the civil service police unit can’t move in guarding every tourist who enters North Toraja, and (3) the lack of personnel of the civil service police unit, so that it does not reach every violation of the destruction of Ke'te Kesu' Toraja Utara tourist objects.

Article Details

How to Cite
Salamba, Y. P., Riza, M., & Aspan, Z. (2024). Penegakan Hukum Terhadap Pelaku Pengrusakan Objek Wisata Ke’te’ Kesu’ Toraja Utara. Al-Mizan (e-Journal), 20(1), 151–166. https://doi.org/10.30603/am.v20i1.3759
Section
Articles

References

Ali, Achmad, dan Wiwie Heryani, Menjelajahi Kajian Empiris Terhadap Hukum. Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2012.

Dahuri, Rokhmin, et.al., Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Lautan Secara Terpadu. Jakarta: PT Pradnya Paramita, 2001.

Departemen Kehakiman RI. Aspek-Aspek Hukum Kepariwisataan. Jakarta: Badan Pembinaan Hukum Nasional, 1997.

Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 2002.

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Toraja Utara, 2023.

Jurdi, Fajlurrahman. Teori Negara Hukum. Malang: Setara Press, 2016.

Kusumaatmadja Mochtar, dan Arief Sidharta, Pengantar Ilmu Hukum: Suatu Pengenalan Pertama Ruang Lingkup Berlakunya Ilmu Hukum. Bandung: Alumni, 2000.

Naisbitt, John. Global Paradox. Alih bahasa Budijanto. Jakarta: Binarupa Aksara, 1994.

Nuraeny, Henny.Wajah Hukum Pidana. Jakarta: Gramata Publising, 2012.

Pemerintah Kabupaten Toraja Utara, Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Pariwisataan.

Rahmadi, Takdir. “Wawasan Budaya Minangkabau Untuk Pembangunan Hukum dan Birokrasi,” dalam Endang Caturwati, et.al., Wawasan Budaya Untuk Pembangunan: Menoleh Kearifan Lokal. Yogyakarta: Pilar Politika, 2004.

Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Suarta, I Dewa Made. Hukum dan Sanksi Adat. Malang: Setara Pers, 2015.

Topo, Santoso, dan Zulfa, Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Kehidupan Sosial Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Pengkajian dan Pembinaan Nilai-Nilai Budaya Daerah Istimewa Yogyakarta,1993.

Utama, I Gusti Bagus Rai. Pemasaran Pariwisata. Yogyakarta: Penerbit Andi, 2017.