Hak Anak dan Pola Asuh Pasca Perceraian di Kecamatan Mungkajang Kota Palopo Perspektif Fikih Parenting
DOI:
https://doi.org/10.30603/am.v20i1.4623Keywords:
Children's Rights, Parenting Patterns, Post-Divorce, Fiqh ParentingAbstract
This study aims to analyze children's rights and parenting patterns in post-divorce in Mungkajang Sub-district, Palopo City. This research was analyzed by descriptive qualitative with a religious approach (fiqh parenting, parenting jurisprudence). Data were collected through documentation and interviews with parents and children. The results showed that: (1) the form of fulfilment of children's rights after divorce in Mungkajang District is divided into: democratic parenting (fulfilment of children's rights from the father), authoritarian parenting (fulfilment of children's rights from the mother) and permissive parenting (fulfilment of children from the father and mother), and children at an individual stage; (2) Factors that influence parenting patterns that come from fathers are parental relationships and parental age with a model of practicing children's worship in the form of the implementation of 5-time prayers and Ramadan fasting that is well implemented, and the implementation of reading the Koran 2 to 3 times a week; Factors influencing parenting patterns originating from mothers are the involvement of parents with a model of practicing children's worship in the form of the implementation of 5-time prayers and fasting Ramadan which is well implemented, and the implementation of reading the Koran is uncertain; and factors influencing parenting patterns originating from both parents are the age of parents and the practice of parenting children with a model of practicing children's worship in the form of 5-time prayers, fasting and reading the Koran has been going well.
References
Alief, Muh. “Angka Perceraian di Kota Palopo Meningkat, Judi Online Disebut Salah Satu Pemicu,” RakyatSulsel.co, Senin, 28 Juli 2022, https://rakyatsulsel.fajar.co.id/2022/07/18/angka-perceraian-di-kota-palopo-meningkat-judi-online-disebut-salah-satu-pemicu/
Amin, Samsul Munir. Masa Depan Anak Secara Islami. Jakarta: Amzah, 2007.
Anshori, Ibnu. Perlindungan Anak Dalam Agama Islam. Jakarta: KPAI, 2006.
Asiyah, Nur. “Pola Asuh Demokratis, Kepercayaan Diri Dan Kemandirian Maha-siswa Baru.” Persona: Jurnal Psikologi Indonesia 2, no. 2 (2013): 108–121.
Candra, Ariyanti Novelia, Ari Sofia, Gian Fitria Anggriani. “Gaya Pengasuhan Orang Tua Pada Anak Usia Dini.” Jurnal Pendidikan Anak 3, no. 2 (2017), https://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/PAUD/article/view/14537
Darwis, Rizal. “Fiqh Anak di Indonesia.” Jurnal Al-Ulum 10, no. 1 (2010): 119-140.
______. Nafkah Batin Isteri dalam Hukum Perkawinan. Cet. 1; Gorontalo: Sultan Amai Press, 2015.
______. “Hak Nafkah Batin Suami Istri dalam Perkawinan: Telaah Fikih dan Hukum Nasional Perspektif Jender.” Disertasi. Makassar: Pascasarjana UIN Alauddin, 2016.
Hasanah, Nadia Uswatun, Hery Wibowo, dan Sahadi Humaedi, “Pola Pengasuhan Orang Tua dalam Upaya Pembentukan Kemandirian Anak Down Syndrome (Studi Deskriptif Pola Pengasuhan Orang Tua Pada Anak Down Syndrome Yang Bersekolah Di Kelas C1 SD-LB Yayasan Pembina Pendidikan Luar Biasa Bina Asih Cianjur).”Share : Social Work Journal 5, no.1 (2015):65-70.
Hidayah, Hairul. Fiqh Parenting: Implementasi Konsep Islam dan Psikologi dalam Praktek Parenting. Cet. 1; Mataram: UIN Mataram Press, 2023.
Imawati, Sri, dan Mutiarani Andi Ahmad Gunawan, Pola Asuh Orang Tua Dan Tindak Kekerasan Pada Anak. Jakarta: UMJ Press, 2018.
Kementerian Agama RI. Qur'an Kemenag in Word, edisi 2021 dalam https://lajnah.kemenag.go.id/unduhan.html
Masykur, Mohammad Rizqillah. “Metodologi Pembelajaran Fiqih.” Al-Makrifat 4, no. 2 (2019): 31-44.
Nasution, Khoiruddin. Pengantar Studi Islam. Yogyakarta: Academia, 2010.
Republik Indonesia. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
______. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia.
Rofiq, Moh. Khoirur. Hak Anak Dalam Hukum Keluarga Islam Indonesia. Cet. 1; Semarang: CV Rafi Sarana Perkasa, 2022.
Sari, Desi Ratna. “Dampak Pola Asuh Single Parent Terhadap Tingkah Laku Beragama Remaja Di Kabupaten Padang Lawas Utara,” Jurnal Kajian Gender Dan Anak 3, no. 1 (2020): 33–53.
Al-Sijistaniy, Abu Dawud Sulaiman bin al-Asy’ats. Sunan Abi Dawud, juz 4, no. hadis 4948. Amman: Dar al-A’lam, 2003.
Sulaeman. “Signifikansi Maqshid Al-Syari’ah dalam Hukum Ekonomi Syariah,” Jurnal Syari’ah dan Diktum 16, no. 1 (2018): 98-117.
Suprihatin, T. “Dampak Pola Asuh Orang Tua Tunggal (Single Parent Parenting) Terhadap Perkembangan Remaja.” Prosiding Seminar Nasional Psikologi Unissula (2018): 145–160.
Syafe’i, Rahmad. Ilmu Ushul Fiqih. Bandung: Pustaka Setia, 1998.
Asy-Syatibi. Al-Muwafaqat fi Usul al-Ahkam. Juz II. Kairo: Muhammad Ali Sabih.
Taufiq, Muhammad. “Konsep Nasab, Istilhaq Dan Hak Perdata Anak Luar Nikah,” Ahkam 12, no. 2 (2012): 59–68.
Tridhonanto, Al. Mengembangkan Pola Asuh Demokratis. Jakarta: Elex Media Komputindo, 2014.
Utami, Fadilah. “Pengasuhan Keluarga Terhadap Perkembangan Karakter Disiplin Anak Usia Dini.” Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini 5, no. 2 (2021): 1777–1786, https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.985.
Zuhaili, Wahbah. Al-Fiqh Al-Islam Wa Adillatuhu. Jil. 7. Damaskus: Dâr al-Fikr, 1985.